10+ Jenis jenis Ikan Lele Di Indonesia Terpopuler

Halo, Sobat Satwa – Ubur-ubur, ikan lele, Apa kabar Hari ini le…  Pernah kepikiran nggak sih, kalau ternyata lele tuh nggak cuma satu jenis doang? Banyak yang ngira lele ya cuma yang di warung pecel lele, padahal di Indonesia ada buanyakkk banget jenisnya! Dari yang lokal sampai yang hasil upgrade genetik, ada lele yang tumbuhnya cepet, ada yang dagingnya lebih kenyal, bahkan ada yang warnanya putih kayak albino!

Makanya, kali ini kita bakal bahas 10 jenis lele yang ada di Indonesia biar Sobat Satwa makin paham mana yang paling gacor buat budidaya, mana yang paling mantap buat digoreng, dan mana yang paling unik. Langsung aja, cus kita selami dunia per-lele-an yang ternyata lebih seru dari yang dibayangin!

10+ Jenis jenis Ikan Lele Di Indonesia

1. Lele Lokal

faunanesia.com
lele lokal

adalah jenis lele asli Indonesia yang sudah ada sejak dulu di perairan alami seperti sungai, rawa, dan kolam-kolam tradisional. Ukurannya lebih kecil di bandingkan jenis lele modern, dengan pertumbuhan yang relatif lambat.

Meskipun begitu, lele ini tetap menjadi favorit bagi sebagian masyarakat karena rasanya yang khas dan lebih gurih di bandingkan lele budidaya.

Baca juga : Rahasia Pakan Lele: Jenis Pakan lele Terbaik agar Cepat Besar dan Sehat!

Namun, karena pertumbuhannya yang lambat dan daya tahan tubuhnya kurang kuat, lele lokal kini mulai jarang di budidayakan secara komersial.

Peternak lebih memilih jenis lele lain yang lebih cepat besar dan lebih menguntungkan. Meski begitu, di beberapa daerah, lele lokal masih sering di temukan di alam liar dan menjadi salah satu kuliner khas yang banyak di cari.

2. Lele Dumbo

faunanesia.com
lele dumbo

adalah jenis lele hasil persilangan antara lele Afrika dan lele lokal yang pertama kali masuk ke Indonesia pada tahun 1985. Nama “Dumbo” sendiri d iberikan karena ukurannya yang lebih besar di bandingkan lele biasa, mirip seperti karakter gajah Dumbo. Lele ini tumbuh sangat cepat dan memiliki daya tahan yang baik, sehingga cocok untuk budidaya skala besar.

Karena keunggulannya dalam pertumbuhan, lele Dumbo menjadi primadona di dunia perikanan Indonesia. Namun, kelemahannya adalah dagingnya yang lebih lembek di bandingkan lele lokal. Oleh karena itu, banyak peternak yang kini beralih ke jenis lele hasil pemuliaan lainnya yang lebih unggul dalam hal tekstur daging dan ketahanan penyakit.

3. Lele Sangkuriang

faunanesia.com
lele sangkuriang

Salah satu jenis versi lebih canggih dari Lele Dumbo. Di kembangkan oleh Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi, lele ini lahir dari rekayasa genetika dengan sistem pemuliaan selektif. Hasilnya? Pertumbuhannya lebih cepat, daya tahan lebih kuat, dan dagingnya lebih kenyal di bandingkan lele Dumbo biasa.

Nama “Sangkuriang” terinspirasi dari legenda yang menceritakan tentang anak yang menikahi ibunya sendiri. Kok bisa? Karena lele ini dihasilkan dari teknik pembalikan perkawinan antara induk dan anaknya untuk mendapatkan kualitas genetik terbaik. Alhasil, lele Sangkuriang menjadi salah satu favorit peternak karena lebih menguntungkan untuk budidaya.

4. Lele Mutiara

https://www.pustakadunia.com/lele-mutiara/
lele mutiara

Mendengar namanya, pasti yang terbayang adalah sesuatu yang berharga, bukan? Benar sekali! Lele Mutiara merupakan singkatan dari Mutu Tinggi Tiada Tara, yang di kembangkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan. Jenis lele ini memiliki keunggulan dalam pertumbuhan yang lebih cepat, lebih tahan penyakit, dan lebih hemat pakan.

Keunggulan lain dari Lele Mutiara adalah konversi pakannya yang lebih baik, artinya peternak bisa menghemat biaya pakan tapi tetap mendapatkan hasil panen maksimal. Karena itulah, banyak peternak mulai beralih ke Lele Mutiara karena lebih menguntungkan dan lebih mudah di budidayakan.

5. Lele Phyton

 Jenis lele yang punya tampilan unik, dengan kepala yang lebih besar dan bentuknya agak mirip ular phyton—itulah asal-usul namanya. Lele ini pertama kali di kembangkan oleh peternak di Pandeglang, Banten, yang mengklaim bahwa jenis ini lebih unggul dalam hal pertumbuhan dan daya tahan terhadap penyakit.

Selain itu, Lele Phyton juga di kenal memiliki daging yang lebih padat dan tidak mudah hancur saat di goreng. Inilah yang membuatnya banyak di cari oleh pecinta kuliner dan restoran yang menyajikan menu berbahan dasar lele.

Sayangnya, jenis ini belum sepopuler Lele Sangkuriang atau Lele Mutiara, tapi tetap jadi pilihan menarik untuk budidaya.

6. Lele Mandalika

Lele Mandalika adalah jenis lele yang masih tergolong baru di dunia perikanan Indonesia. Namanya diambil dari daerah Mandalika di Nusa Tenggara Barat, tempat pertama kali lele ini mulai di kembangkan. Lele ini di sebut-sebut memiliki pertumbuhan lebih cepat dan lebih hemat pakan di bandingkan jenis lainnya.

Baca juga : Panduan Lengkap Budidaya Lele di Kolam Terpal : Dari A Sampai Z

Karena masih baru, Lele Mandalika belum begitu banyak di budidayakan secara luas. Namun, bagi para peternak yang ingin mencoba sesuatu yang baru, lele ini bisa jadi pilihan menarik. Dengan daya tahan yang lebih baik dan pertumbuhan yang cepat, bukan tidak mungkin Lele Mandalika akan menjadi primadona baru di dunia budidaya ikan.

7. Lele Albino

faunanesia.com
lele albino

Kalau biasanya lele berwarna hitam atau kecokelatan, Lele Albino justru berwarna putih pucat dengan mata merah. Warna unik ini terjadi karena mutasi genetik yang menyebabkan hilangnya pigmen pada kulitnya. Karena tampilannya yang langka, lele ini lebih sering di jadikan ikan hias di bandingkan ikan konsumsi.

Meskipun begitu, Lele Albino sebenarnya memiliki sifat dan rasa daging yang tidak jauh berbeda dengan lele biasa. Namun, karena warnanya yang tidak lazim, banyak orang yang ragu untuk mengonsumsinya. Jadi, kalau melihat lele berwarna putih dengan mata merah, jangan kaget! Itu bukan ikan aneh, melainkan Lele Albino yang eksotis.

8. Lele Keli (Clarias nieuhofii)

Adalah jenis lele liar yang banyak di temukan di sungai dan rawa-rawa di Indonesia. Bentuknya lebih ramping di bandingkan lele budidaya, dengan warna tubuh yang cenderung lebih gelap. Karena masih hidup di alam liar, lele ini tidak terlalu populer untuk budidaya, tetapi tetap sering di tangkap oleh nelayan untuk konsumsi lokal.

Yang menarik, Lele Keli memiliki rasa yang lebih gurih di bandingkan lele budidaya. Tekstur dagingnya juga lebih kenyal, sehingga sering menjadi favorit bagi mereka yang menyukai lele hasil tangkapan alam. Sayangnya, karena semakin sulit di temukan, harga lele ini bisa lebih mahal di bandingkan lele lainnya.

9. Lele Jawa (Clarias batrachus)

faunanesia.com
lele jawa

Salah satu jenis lele asli Indonesia yang banyak di temukan di Jawa dan beberapa daerah lain di Asia Tenggara. Ukurannya kecil, dengan tubuh yang lebih ramping dan kepala yang sedikit lebih lonjong di bandingkan jenis lele lainnya.

Lele ini biasanya hidup di perairan berlumpur dan rawa-rawa. Meskipun tidak terlalu populer untuk budidaya skala besar, Lele Jawa masih banyak di konsumsi secara lokal, terutama di daerah pedesaan. Dagingnya yang lebih gurih menjadi alasan utama kenapa banyak orang masih menyukainya.

10. Lele Afrika

Adalah jenis lele yang berasal dari Afrika dan banyak di gunakan dalam program pemuliaan lele di Indonesia. Lele ini memiliki tubuh yang lebih besar, pertumbuhan cepat, dan lebih tahan terhadap kondisi lingkungan yang kurang ideal.

Banyak jenis lele unggulan di Indonesia, seperti Lele Dumbo dan Lele Sangkuriang, yang merupakan hasil persilangan dengan Lele Afrika. Keunggulannya dalam daya tahan dan pertumbuhan yang cepat membuatnya tetap menjadi salah satu pilihan utama dalam budidaya lele.

Penutup

Jadi gini le… setelah kita bedah dunia per-lele-an, siapa sangka kalau ternyata jenisnya ada banyak banget, kan? Dari lele lokal yang klasik, lele Dumbo yang jumbo, sampai lele Albino yang tampil beda. Masing-masing punya keunikannya sendiri, ada yang paling gacor buat budidaya, ada yang paling gurih buat dimasak, bahkan ada yang lebih cocok jadi ikan hias!

Sekarang, kalau ditanya soal lele, Sobat Satwa udah nggak bakal bingung lagi! Mau coba budidaya? Tinggal pilih jenis yang paling cuan. Mau makan lele paling enak? Bisa pilih yang dagingnya paling mantap. Intinya, dunia lele itu luas dan penuh kejutan! Jangan lupa share artikel ini ke teman-teman biar makin banyak yang tahu, ubur-ubur ikan lele, Semoga Bermanfaat Le!

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *